PT Midi Utama Indonesia menggelar aksi bersih sungai dalam rangkaian acara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang digelar oleh Dinas Lingkungan Hidup di Sungai Jodoh, Kelurahan Murante, Kecamatan Mungkajang, Rabu (21/2/24). Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Asrul Sani, SH., M.Si
HPSN diperingati setiap tahunnya di seluruh wilayah Indonesia dan pada tahun ini mengangkat tema ‘Atasi Sampah Plastik dengan Cara Produktif’. Dalam acara ini, Asrul Sani memberikan apresiasi kepada Alfamidi yang telah menunjukkan keseriusannya menjaga lingkungan hidup dengan terlibat langsung membersihkan sungai dari sampah plastik.
“Terima kasih kepada Alfamidi yang telah ikut dan mensukseskan kegiatan ini. Semoga ke depan dapat terus terjalin sinergitas antara pihak swasta, Pemerintah dan juga masyarakat dalam menjaga kebersihan Kota Palopo. Terlebih saat ini jumlah sampah di Kota Palopo kurang lebih 90 ton per-harinya dan didominasi oleh sampah plastik. Untuk itu perlu adanya kolaborasi bersama dalam mencegah timbunan sampah plastik.” kata Asrul Sani.
Dalam kesempatan yang sama, Branch Manager Alfamidi Makassar Yudian Nur merasa senang pihaknya dapat terlibat dalam meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik. “Ini tugas kita bersama dalam menjaga lingkungan. Hal yang tidak kalah penting adalah proses pemilahan sampah, agar saat proses pembuangan akhir nanti tidak menumpuk dan dapat dikelola sesuai dengan jenisnya. Terlebih khusus pada sampah plastik yang sangat sulit untuk terurai.”, Ujar Yudian.
Alfamidi berkomitmen dalam mengatasi permasalah sampah plastik. Salah satunya adalah dengan mengadakan kegiatan pelatihan Ecobrick bekerja sama dengan Bank Sampah Baruga. Selain itu di setiap gerai Alfamidi nantinya tidak lagi menggunakan kantong plastik terhitung mulai tanggal 1 Mei 2024 sesuai dengan surat edaran PJ Walikota Palopo.
Alfamidi juga akan memberikan bantuan tempat sampah berupa tong sampah besi sebanyak 10 tong yang dapat nanti digunakan untuk memilah sampah agar pada saat di pembuangan akhir tidak terjadi penumpukan sampah.